Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

LIFE : Memilih Karir atau Keluarga

Pagi buibu sekalian.. 
Hari ini mika lagi galau karena anak-anak mika lagi sakit flu, batuk dan demam.. Sudah mika bawa berobat ke dokter sih hanya saja sebagai ibu yang bekerja mika ga bisa full merawat mereka.. Menurut mika rata-rata kegalauan ibu yang bekerja itu muncul ketika ada 2 masalah soal anak.. Pertama ketika anak kita sakit dan kedua ketika ga ada yang bisa dititipin atau ngasuh anak kita.. Udahlah pasti buyar fikiran kita kemana-mana, mau ke kantor kefikiran anak-anak, ga ke kantor kefikiran kerjaan gitu aja terus sampai rasanya ingin berhenti saat itu juga apalagi di tambah PMS.. hehe.. Pernah ga buibu mengalami yang mika alami ini?..

Nah, jadi mika lagi mengalami kegalauan ini.. Mika cerita dulu sedikit ya.. Jadi pas memutuskan untuk menikah mika emang udah niat pengen fokus sama keluarga aja alias ga kerja lagi.. Tapi berhubung mika dan biza bukan anak sultan dan sama sekali ga punya apa-apa di tanah rantau ini maka ya mika akhirnya lanjut kerja terus sampai dengan hari ini, karena ternyata mika ga suka kalau ga punya uang.. haha.. 

Dulu pernah pas kehamilan kedua mika dan biza sama sekali ga ada tabungan, setiap mau kontrol mika pakai bpjs, tau sendirilah proses ngurus bpjs tu kaya gimana.. Perlu minta rujukan sana-sini, belum lagi ngantri lama, nunggu obat lama, dilayani sembarangan (padahal kita bayar juga kan perbulan) sampai pernah obatnya ga mika ambil karena udah hampir 2 jam ga selesai-selesai sementara yang diperiksa setelah mika udah pulang dari kapan hari karena dia pasien umum..

Darisitu mika ga mau hidup ga punya uang.. Mika ga berharap bisa hidup mewah-mewahan juga sih, minimal kalau sakit bisa jadi pasien umum kelas 1 terus anak-anak bisa sekolah dimana aja yang mereka mau tanpa perlu mikir masalah biayanya.. Itu sih yang mendasari mika kerja sampai dengan hari ini.. Tidak lain dan tidak bukan untuk ngumpulin dana darurat plus pendidikan anak-anak..
Intinya satu sih ketika kita memutuskan untuk bekerja atau tidak itu harus datang dari keinginan sendiri, jangan terpaksa apalagi dipaksa karena itu bisa menyebabkan stress dan kita jadi ga ikhlas menjalaninya.. 

Mika bukan ingin membela diri atau gimana, mika yakin setiap ibu yang bekerja pasti punya alasan tersendiri dan itu ga masalah selama kita ikhlas menjalaninya.. Begitupun ibu yang memilih mendedikasikan hidupnya untuk keluarga di rumah juga hebat dan ga masalah selama ikhlas juga menjalaninya.. Baik ibu yang bekerja maupun yang di rumah saja sama-sama melakukan pengorbanan besar di hidupnya, ada enak dan tidak enaknya, ada seru dan tidak serunya, ada bahagia dan tidak bahagianya, dan ada plus juga minusnya.. 

Plus-minus yang mika rasakan selama 4 tahun menikah sebagai ibu bekerja adalah :

  1. Punya penghasilan untuk nabung, jajan, dan beli keperluan anak tanpa ngandelin suami.
  2. Bisa aplikasiin ilmu semasa kuliah dulu..
  3. Punya waktu untuk diri sendiri dan bisa bersosialisasi.
  4. Lebih dihargai keluarga besar.
  5. Tidak bisa jadi orang pertama yang tau mengenai tumbuh-kembang anak.
  6. Lebih cape karna kerja di 2 tempat (Rumah dan Kantor).
  7. Punya 2 atasan (Bos dan Suami).
  8. Tidak tau apa yang anak lakukan seharian selama dititip atau diasuh orang lain.
  9. Harus rela jika anak lebih dekat dengan pengasuhnya.
  10. Harus rela jika anak sakit tertular teman main atau pengasuhnya.
  11. Harus mau percaya dan harus bisa nyamain presepsi dengan pengasuh anak kita.
  12. Harus rela karir stuck karena banyak izin soal anak.
Terkadang mika ingin berhenti bekerja dan jadi ibu rumah tangga aja yang full ngurusin anak, rumah dan suami seperti saat ini.. Namun saat ini selain mika belum siap secara finansial yang mika ceritakan di atas, mika juga belum siap secara mental.. 

Hari sabtu-minggu di rumah aja kadang mika bingung sendiri harus ngapain, main apa lagi nih, masak apa ya?, beresin apa dulu nih?, pokoknya kaya suka mati gaya gitu kalau di rumah, kalau di kantor mah kan jelas job list dan deadlinenya.. jadi dari pagi sampai sore mika udah tau harus ngapain aja..  Seperti gambar di bawah ini ketika semua urusan beberes sudah selesai maka mika akan bikin cemilan-cemilan sendiri sesuai kesukaan bocil..

Foto anak-anak ngemil keripik buatan mika

Walau mika harus bangun lebih pagi dan tidur lebih malam untuk siapin ini-itu tapi mika enjoy aja ngejalaninnya, ga tau dan da siap aja gitu kalau langsung jebret mika di rumah aja.. Makanya mika salut sama ibu-ibu rumah tangga yang mampu tahan di rumah terus.. tapi sekali lagi jadi ibu yang bagaimana kita sekarang mika berdoa semoga kita selalu dikuatkan dalam segala halnya.. aamiin..

semangat untuk kita sebagai ibu...

yuk share dong gimana sih cara buibu sekalian menjalani harinya sebagai ibu rumah tangga atau ibu bekerja?

Post a Comment for "LIFE : Memilih Karir atau Keluarga"